
BIAYA PENEMPATAN MAHAL, PENYEBAB PENYEKAPAN TKI
Hariyanto: Pasal tentang biaya penempatan tidak tegas, satu sisi membatasi, sisi lainnya memberi peluang kepada Menteri untuk menambah biaya
Hariyanto: Pasal tentang biaya penempatan tidak tegas, satu sisi membatasi, sisi lainnya memberi peluang kepada Menteri untuk menambah biaya
Buruh Migran asal Purbalingga, dua kali dijual oleh majikannya, pertama kepada orang China kedua kepada orang Hongkong
Pada saat nyandar di pelabuhan Teheran, sama-sama sakit, TKI Nelayan tidak dirawat, sementara Nelayan asal Taiwan langsung dirawat.
Diskriminasi makan: Tiap hari TKI Nelayan Indonesia dikasih makan 2 kali (nasi+sayur sawi), Nelayan Taiwan dikasih makan 4 kali (nasi+daging ayam atau daging ikan)
KBRI Irak: kalau kemauannya tidak dipenuhi, benar karena KBRI tidak bisa secara sepihak memulangkan di wilayah hukum negara lain, Polisi setempat saja tidak bisa lakukan itu.
Bupati Enthus Susmono : Persoalan buruh migran baik ABK atau PRT itu bersumber dari carut-marutnya kebijakan pemerintah pusat
Hanif Dakhiri : Oleh karena itu, negara dalam hal ini pemerintah harus nyata kehadirannya dalam melindungi dan memfasilitasi mereka agar mendapatkan tujuan kesejahteraan
Isi buku ini yaitu : 1) Kedatangan di Negara Penempatan; 2) Bekerja di Negara Penempatan; 3) Hidup di Negara Penempatan dan 4) Meninggalkan Negara Penempatan.
Pendataan kasus dipelbagai tingkatan sangat dibutuhkan untuk bahan advokasi, melalui sistem komputerisasi data menjadi sebuah analisa dan bahan kampanye perubahan
Jaringan Buruh Migran (JBM) menuntut Pemerintah melakukan upaya diplomatik dan hukum untuk menyelamatkan Rita Krisdianti BMI asal Ponorogo dari hukuman mati