SBMI TANGERANG DORONG PEMKAB SEGERA TERBITKAN PERDA PELINDUNGAN PMI

Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Tangerang mendorong Pemerintah Kabupaten Tangerang agar segera menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Pelindingan Pekerja Migran Indonesia (PMI) sesuai amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan PMI.

Dengan adanya Perda tersebut, diharapkan dapat mengurangi penempatan PMI secara ugal-ugalan atau asal-asalan, khususnya penempatan PMI ke wilayah Timur Tengahyang terikdikasi adanya praktik Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPC SBMI Tangerang, Syarif Hidayatulloh ketika menjadi salah satu narasumber seminar tentang  Regulasi dan Implementasi Human Trafficking yang diselenggarakan oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Tangerang di Aula Lt 6 Gedung A, Universitas Muhammadiyah Tangerang, Sabtu (23/07/2022).

“DPC SBMI Tangerang akan terus berupaya untuk membangun sinergitas dengan instansi-instansi pemerintah serta mendorong Pemerintah agar segera membuat Peraturan Daerah tentang tentang Pelindungan PMI asal Tangerang,” kata Syarif Hidayatulloh.

Lebih lanjut Syarif mengatakan, berdasarkan data SBMI, selama kurun waktu lima tahun terakhir,  sekitar 1.500 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) menimpa PMI yang mayoritas bekerja di kawasan negara-negara Timur Tengah.

“Kasus-kasus  tersebut sudah memenuhi tiga unsur perdagangan orang dengan pola beragam.  Tingginya kasus TPPO yang menimpa PMI  menjadi sorotan SBMI. Oleh karena itu, pemerintah harus mencari jalan keluar agar kasus tersebut tidak terus-terusan terjadi. Salah satu yang harus segera dilakukan oleh Pemerintah Daerah adalah menerbitkan Perda Pelindungan PMI,” tegas Syarif.

Syarif menyebut, DPC SBMI Tangerang akan terus berkomitmen melakukan pendampingan-pendampingan terkait dengan permasalahan PMI, termasuk pendampingan hukum, pendampingan kasus pelangaran hak, melayani konsultasi dan informasi migran bagi PMI, purna PMI,  dan anggota keluarganya.

Pada seminar ini, hadir pula Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Tangerang, Hj.Dwi Nur Fauziah Ahmad.SH.,MH yang tampil membuka acara.  Selain Syarif Hidayatulloh selaku Ketua DPC SBMI Tangerang, narasumber pada seminar ini, yaitu Wakil Dekan II Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Tangerang, Abdul Kadir. SH.,MH., dan Project Manager Regional Southeast Asia Project Of Ship To Shore IOM Thailand, Among Pundhi Resi yang mengikuti acara ini secara online.