SBMI BOJONEGORO SELENGGARAKAN PELATIHAN LAS, JAHIT & AC
1 min read
SBMI Bojonegoro bekerjasama dengan
Balai Latihan Kerja menyelenggarakan pelatihan untuk memberdayakan mantan dan keluarga Buruh Migran Indonesia.
“Dalam bulan ini mengadakan di tiga desa di kecamatan yang sama yaitu desa Megale, Sidomulyo dan Tlogo Agung Kecamatan Kedungadem,” tutur Heriyanto (5/11/2019)
Pelatihan yang diselenggarakan saat ini, lanjutnya, ada tiga jurusan yaitu jurusan las listrik, menjahit dan perbaikan Air Conditioner.
Adapun penentuan desa peserta dipertimbangkan dari desa kantong asal desa buruh migran, calon, mantan dan keluarganya, serta jumlah buruh migran yang masih aktif bekerja di negara penempatan.
“SBMI Bojonegoro berharap dengan adanya kegiatan seperti itu mampu meningkatkan keterampilan, dan dapat mengelola uang kiriman atau remitancy menjadi lebih produktif,” harapnya
Pemberdayaan ekonomi, lanjutnya akan terwujud dengan baik jika individu kelompok memiliki keterampilan (skill) yang di peroleh saat mengikuti pelatihan.
Pertimbangan lainnya ditinjau dari letak geografisnya, Kecamatan Kedungadem adalah Kecamatan yang paling pinggir ujung timur dari Pusat Kabupaten.
SBMI Bojonegoro sangat mengapresiasi adanya program BLK ke masyarakat, karena dengan program seperti ini, BLK lebih banyak di kenal oleh masyarakat serta memberi banyak manfaat nyata bagi masyarakat.
Senada dengan hal itu Kepala Seksi Pemasaran dan Pemagangan Illa Nurlilia ,S.Sos.MM, berharap terobosan ini menjadi contoh baik bagi Indonesia.
“Kami melakukan kerjasama dengan SBMI bojonegoro dari perencanaan, pelaksanaan dan monitoring dan evaluasi,” tegasnya
Dari monitoring dan evaluasi itu, lanjutnya, kedepan akan terpantau apakah keterampilan yang sudah di peroleh bisa bisa dimanfaatkan atau tidak, jika tidak maka akan dicari kendalanya, sampai keterampilan itu benar-benar membantu peserta dalam menambah pendapatan keluarga buruh migran di Kabupaten Bojonegoro.
