RENUNGAN MALAM ULTAH SBMI KE 13

Sejumlah pengurus dan anggota SBMI Indramayu mengadakan renungan malam perjuangan SBMI dalam menegakkan keadilan bagi buruh migran. Diantara yang hadir adalah korban penempatan oleh perseorangan. Kegiatan ini dilaksanakan di sekretariat SBMI Indramayu di Desa Krasak Kecamatan Jatibarang Indramayu.

Refleksi ulang tahun dalam bentuk renungan malam menjadi pulihan kegiatan untuk meneguhkan perjuangan dan membangun solidaritas yang lebih kuat lagi.

“Seperti Muhasabah dalam Islam, pendekatan renungan malam ini kami gunakan untuk menilai apa saja yang sudah baik, yang sudah berhasil, yang belum baik dan belum berhasil diperjuangkan” Demikian kata Juwarih Ketua SBMI Indramayu pada 25 Pebruari 2016.

Moment ini juga kami gunakan untuk memupuk keberanian dari pengurus dan anggota dalam upaya memperjuangkan hak dan keadilan bagi buruh migran.

Menyemangati kegiatan ini, SBMI Indramayu mengakhirinya dengan makan bersama yang didahului dengan doa-doa tahlilan yang biasa dilakukan oleh masyarakat Indramayu.

Beberapa nilai Islam yang menjadi kekuatan untuk memperjuangkan, karena dalam nilai Islam ada keadilan, perjuangan keadilan, dan penegakkan keadilan.

Tarsono salah seorang korban penempatan perseorangan mengatakan dengan semangat ” teman-temanku TKI Malaysia, kita harus semangat berjuang menuntut hak kita pada pelaku yang mencelakakan kita, menengsarakan kita, dari malaysia sampe sekarang,  ingatlah teman hidup kita hancur beratakan, hancur, saya berharap teman-teman tetap semangat, sesulit apapun kita harus tetap semangat berjuang demi hak kita”.