Profil Sekretaris SBMI Taiwan, Nikmatul Fikriyah (Vicky)
2 min read
Profil Sekretaris SBMI Taiwan, Nikmatul Fikriyah (Vicky)
Nikmatul Fikriyah yang akrab dipanggil Vicky adalah Sekretaris Dewan Perwakilan Luar Negeri Serikat Buruh Migran Indonesia (DPLN SBMI) Taiwan Periode 2021 – 2023. Sebelumnya, Vicky pernah terpilih sebagai Bendahara SBMI Taiwan.
Perempuan yang lahir di Desa Sewulan, Kecamatan Dagangan, Madiun, Jawa Timur ini merupakan anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan Roseno (ayah) dan Sri Emi Yuliana (ibu).
Selama mengabdi di SBMI Taiwan, Vicky banyak melakukan pendataan dan pendampingan berbagai kasus yang dialami buruh migran, seperti pendampingan terhadap korban penempatan nonprosedural, overcharging dan buruh migran yang meninggal dunia di negara penempatan.
Bersama pengurus SBMI Taiwan lainnya, Vicky juga berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada BMI terkait penempatan non prosedural dan melakukan sosialisasi tentang peraturan perundang-undangan terkait hak dan kewajiban yang harus dipahami oleh buruh migran bersama dengan pihak imigrasi dan Kantor Dagang dan Ekonomi (KDEI) di Taiwan.
Selain sebagai BMI aktif, Vicky juga terus mengembangkan bakat diri dengan masuk Universitas Terbuka (UT) Taiwan Unit Program Belajar Jarak Jauh Luar Negeri (UPBJJ-LN) menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi.
Di UT Taiwan, Vicky aktif berorganisasi di bawah naungan Himpunan Mahasiswa Universitas Terbuka Taiwan (HIMMAS UTT) di Divisi Akademi. Vicky juga aktif menggeluti bidang seni tari bersama UTERS DANCER yang pernah menjadi juara kompetisi kontes tari mewakili Indonesia yang diselenggarakan oleh pemerintahan kota Taoyuan.
Vicky menilai, meskipun pemerintah sudah mengeluarkan UU Nomor 18 tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI), tetapi pekerja migran/buruh migran belum menikmati keadilan sepenuhnya karena kurangnya peran negara dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab perlindungan
Untuk itu, Vicky sangat sepakat dengan motto SBMI, “Lawan Sekarang atau Tertindas Selamanya” karena bila bukan kita yang memperjuangkan nasib kita sendiri dan menegakkan peraturan, siapa lagi?
Hits: 0