Profil Ketua DPC SBMI Cirebon, Nurahman Normandika
2 min read
Ketua DPC SBMI Cirebon, Nurahman Normandika
Nurahman Normandika atau biasa dipanggil Maman adalah Ketua Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC SBMI) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat periode 2020 – 2024.
Maman terpilih sebagai Ketua DPC SBMI Cirebon secara voting pada Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) yang diadakan di Tempat Santai Bareng (TSB) Desa Leuweunggajah, Kecamatan Ciledug pada hari Minggu, 18 Oktober 2020.
Maman merupakan purna Buruh Migran Indonesia (BMI) yang pernah bekerja di Taiwan selama dua tahun, dari tahun 1996 s/d tahun 1998. Maman juga pernah bekerja di Korea Selatan selama tiga tahun, dari tahun 2002 s/d tahun 2005.
Laki-laki yang lahir di Cirebon pada 9 Agustus 1968 ini merupakan anak keempat dari delapan bersaudara yang dilahirkan oleh pasangan suami istri bernama Abdurachim (bapak) dan Warniti (ibu). Maman menikah dengan Yuyun Setianingsih pada tahun 1996 dan saat ini telah dikaruniai dua anak.
Maman tamat Sekolah Dasar SD Negeri Serang tahun 1981 kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) PGRI Babakan lulus tahun 1984 dan lulus Sekolah Menengah Atas SMA Negeri (SMAN) 1 Babakan pada tahun 1987.
Selain mengabdi di SBMI, Maman juga pernah aktif berkegiatan terkait isu sosial dan kemanusiaan di organisasi sekolah OSIS, Karang Taruna dan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) tingkat desa yang mendata dan memfasilitasi hak warga miskin, seperti KIS, KIP, dan Bansos.
Selama mengabdi di SBMI, Maman bersama pengurus DPC SBMI Cirebon lainnya aktif memperjuangkan hak dan keadilan Buruh Migran Indonesia (BMI) dan anggota keluarganya. Seperti melakukan pendampingan kepada BMI yang bermasalah dan korban penempatan nonprosedural, baik yang sakit maupun yang meninggal dunia di negara penempatan.
SBMI Cirebon di bawah kepemimpinan Maman juga aktif memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga Kabupaten Cirebon dan sekitarnya mengenai tata cara bekerja ke luar negeri yang sesuai prosedur, serta mengupayakan pemberdayaan ekonomi bagi purna BMI dan anggota keluarganya.
