Minggu 16 Agustus 2020, DPLN SBMI Malaysia Resmi Terbentuk

Melalui proses pelantikan yang dilalukan secara daring, Dewan Perwakilan Luar Negeri Serikat Buruh Migran Indonesia (DPLN SBMI) Malaysia secara resmi telah terbentuk pada Minggu, 16 Agustus 2020.

Keberadaan DPLN SBMI Malaysia secara resmi telah dikukuhkan dengan Surat Keputusan (SK) Dewan Pimpinan Nasional (DPN) SBMI Nomor 69/SK/DPN-SBMI/VIII/2020 Tentang Pengesahan Pengurus Dewan Perwakilan Luar Negeri Serikat Buruh Migran Indonesia di Malaysia.

Acara pelantikan pengurus DPLN SBMI Malaysia diawali dengan sambutan Sekjend SBMI, Bobi Anwar Ma’arif yang memaparkan tentang berbagai persoalan BMI secara umum, baik ketika sebelum berangkat, ketika berada di negara penempatan maupun ketika buruh migran sudah pulang ke kampung halaman.

“Begitu banyak persoalan yang dialami buruh migran. Itulah kenapa buruh migran perlu berserikat karena dengan berserikat bisa memperkuat posisi tawar kita sebagai buruh migran di hadapan siapa pun, baik di hadapan pengusaha maupun di hadapan pemerintah. Berserikat juga bisa menjadi sarana belajar untuk meningkatkan pengetahuan tentang hak-hak buruh migran dan cara memperjuangkannya,” jelas Bobi.

Sesi selanjutnya yaitu orasi politik organisasi yang disampikan oleh perwakilan Dewan Perimbangan SBMI, Wawan Kuswanto Kadir dan dilanjutkan dengan  pemaparan tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang disampaikan oleh Legal Aid SBMI, Edy Purwanto SH.

Pada sesi deklarasi, sebelum membacakan SK penetapan pengurus DPLN SBMI Malaysia, Ketua Umum SBMI, Hariyanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia pelaksana yang dikomandani Koordinator Departemen Pengorganisasian DPN SBMI, Setyo Hadi Purnomo (Aan) yang telah bersusah payah mengondisikan waktu antara Indonesia dan Malaysia sehingga proses pelaksanaan pelantikan berjalan lancar.

Hariyanto juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Ridwan Ismail dan kawan-kawan yang dengan kesadaran sendiri telah bersepakat untuk berserikat dan bergabung dengan SBMI tanpa ada intimidasi dan tanpa adanya iming-iming program yang menggiurkan.

“Serikat itu bukan dibentuk. Serikat itu adalah mengorganisir diri, menguatkan diri, dan mengembangkan diri, sehingga berserikat menjadi kebutuhan sebagai alat posisi tawar untuk memberantas mafia yang selama ini menjerumuskan kawan-kawan buruh migran pada praktik perdagangan orang,” kata Hariyanto.

Setelah Ketua Umum SBMI membacakan SK, proses pelantikan dilanjutkan dengan pembacaan sumpah dan janji pengurus DPLN SBMI Malaysia. Para pengurus DPLN SBMI Malaysia yang berkumpul di Restoran ARRAZIQ Chow Kit, Kuala Lumpur membacakan sumpah janji dengan dipandu oleh Sekjend SBMI dari Jakarta melalui aplikasi Zoom.

Sementara Ketua DPLN SBMI Malaysia, Ridwan Ismail dalam sambutannya mengatakan, sebagai negara tujuan buruh migran Indonesia terbesar dibanding negara tujuan lainnya di seluruh dunia, persoalan BMI di Malaysia sangatlah kompleks. Untuk itu, BMI di Malaysia harus bersatu atau berserikat agar bisa memperjuangkan hak dan membantu sesama BMI yang mengalami masalah.

“Semoga dengan terbentuknya SBMI di Malaysia bisa menjadi kekuatan untuk menyuarakan berbagai persoalan BMI. InsyaAllah tim DPLN SBMI Malaysia bisa bekerja secara ikhlas dan penuh dedikasi untuk membantu sesama BMI di Malaysia yang permasalahannya begitu kompleks,” kata Ridwan seusai dilantik.

Adapun struktur dan personalia kepengurusan DPLN SBMI Malaysia masa jabatan 27 Juni 2020 – 27 Juni 2022 adalah sebagai berikut:

Dewan Penasihat : Tengku Adnan, Syaiful Aiman, Nur Alamin, dan Abdul Kosim

Ketua : Ridwan Ismail

Wakil Ketua I: Mufti Anam, Wakil Ketua II: Hendri Yanto

Sekretaris: Firdaus Aji Keramah

Wakil Sekretaris I: Ilham Efendi, Wakil Sekretaris II: Khairul Syahputra

Bendahara: Gusmiati Abdullah

Wakil Bendahara I: Marhani, Wakil Bendahara II: Ismah Kasman

Divisi Hubungan Masyarakat

Koordinator: Sartono

– Masjo Haryanto

– Syamsul Arifin

– Robi Alfian

Divisi Pemuda dan Olahraga

Koordinator: Faizal amin

– Suberi

– Purwanto

– Bahidir Muslim

Divisi Pemberdayaan Wanita

Koordinator: Enie

– Nur Elida

– Sahera

– Tia Rufika

Divisi Ekonomi dan Kewirausahawanan

Koordinator: Hamka Nazar

– Nasriadi Bustari

– Adi Sucipto

– Mustopa

Divisi Komunikasi dan Informatika

Koordinator:  Asrul Anwar

– Rudi Hartono

– Riyanto

– Arif Fauzi

Divisi Perlindungan Tenaga Kerja

Koordinator: Rikky Orlando

– Saliman

– Sutopo

– Nirin Supriyadi

Divisi Hukum dan Advokasi

Koordinator: Ruslan Effendi

– Ahmad Sofyan

– Fauzi Ansyari

– Widianto

Divisi Sosial

Koordinator: Irmawati

– Aay

– Badriah

– Nur Azizah

Divisi Kesenian dan Kebudayaan

Koordinator: Diah Afni Wulandari

– Lia anggraeni

– Tuti setiawati

– Juliati Nur