sbmi

Memperjuangkan Keadilan Bagi Buruh Migran dan Anggota Keluarganya

MENJELANG PERINGATAN 19 TAHUN SBMI, TETAPLAH MENJADI SEIKAT SAPU LIDI YANG KUAT

2 min read

Saya Nani Sriwilujeng, anak pertama dari 2 bersaudara berasal dari lereng selatan Gunung Kawi yang mayoritas penduduknya petani penggarap kebun kopi, tepatnya di Desa Plaosan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang.  

Saya purna BMI yang pernah bekerja di Hong Kong untuk membantu ekonomi keluarga dan membantu biaya sekolah adik saya. Saya bekerja di Hong Kong selama 8 tahun dengan 3 kali berpindah majikan. Pertama kali saya berangkat ke Hong Kong pada tahun 2000 dan setelah saya bekerja selama 6 tahun, pada 2006  saya memutuskan untuk pulang dan menikah.

Namun, sulitnya perekonomian keluarga memaksa saya untuk kembali lagi ke Hong Kong pada tahun 2008, tepat setelah 2 tahun saya di rumah. Saya pun kembali menjadi BMI di Hong Kong sampai tahun 2010 dan tidak kembali bekerja ke luar negeri lagi sampai sekarang.

Saya ingin berproses di tanah kelahiran saya dan menerima tawaran dari pihak pemerintah dusun untuk berjuang mendirikan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di kampung kami hingga saya dipercaya sebagai Kepala Sekolah di Lembaga PAUD Budi Utomo. Selain itu, saya juga aktif dalam kegiatan Kelompok Wanita Tani dan PKK sampai saya dipertemukan dengan seorang tokoh SBMI, Dina Nuriyati yang menceritakan tentang SBMI.

Saya bergabung dengan SBMI pada tahun 2018 dan dan saat ini  saya dipercaya menjadi Ketua DPC SBMI Kabupaten Malang.   

Bagi saya, SBMI merupakan organisasi yang benar-benar menjadi suatu rumah yang di dalamnya bukan orang lain melainkan sebuah keluarga besar yang mempunyai tujuan mulia, yaitu terwujudnya harkat, martabat dan kesejahteraan yang berkeadilan gender bagi Buruh Migran Indonesia (BMI) dan keluarganya.

Bersama SBMI saya bisa mendapatkan banyak sekali ilmu pengetahuan, khususnya pentingnya berserikat dan bisa membantu teman-teman buruh migran yang mengalami permasalahan serta berkesempatan mengikuti  pelatihan-pelatihan untuk pemberdayaan ekonomi.

Semoga di usianya yang ke-19 tahun, SBMI semakin jaya, semakin kokoh dan tetap mengedepankan visi dan misinya. Berorganisasi itu harus waras supaya bisa mencapai tujuan positif. Mari terus kita jaga kekompakan, persatuan, dan kesatuan. Tetaplah menjadi seikat sapu lidi yang kuat.

Selamat Ulang Tahun SBMI

19th SBMI Luar Biasa, Kebangkitan Buruh Migran Indonesia

#19thsbmiluarbiasa #IMWCORE #StopPerbudakanModerendiLaut #JusticeForWageTheft

***

Nani Sriwilujeng, Ketua DPC SBMI Malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *