SBMI Lampung Adakan Diskusi dengan Our Aftercare terkait TPPO

Dewan Pimpinan Wilayah Serikat buruh migran Indonesia (DPW SBMI) Lampung melakukan diskusi bersama Our Aftercare mengenai kasus human trafficking atau Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan kekerasan seksual terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) bertempat di Karang Rejo, Kota Metro, Lampung pada Senin, 10 Oktober 2022.

Our Aftercare merupakan sebuah lembaga internasional yang melakukan kerja kemanusiaan terhadap pencegahan perdagangan orang dan kekerasan seksual. Diwakili Ketua DPW SBMI Lampung, Sekertaris dan Ketua DPC Lampung Timur menerima perwakilan dari Our Aftercare Asia Pasifik, Jack beserta kawan-kawan dari Amerika Serikat serta Suster Catharina dari JMMPO Pringsewu.

Diskusi dibuka dengan membahas banyaknya kasus TPPO dan kekerasan seksual yang terjadi pada PMI asal Lampung dan menjadi kasus yang memprihatinkan bagi CPMI maupun PMI. SBMI sendiri berulang kali mengadvokasi kasus TPPO disertai dengan kekerasan seksual baik pada CPMI, PMI dan bahkan pada anak remaja juga yang diberangkatkan dengan pemalsuan dokumen.

Selanjutnya, pihak Our Aftercare menyampaikan dukungan advokasi dan kerjasama jika dibutuhkan untuk pendampingan para PMI di beberapa negara.

“Kami biasanya melakukan advokasi pada para korban perdagangan orang dan kekerasan seksual. Pendampingan hukum maupun pemulangannya,” ungkap Jack dari Our Aftercare.

Menanggapi hal tersebut, SBMI Lampung menyambut baik diskusi jaringan ini untuk ditindaklanjuti menjadi kerjasama dalam perlindungan PMI, terutama yang mengalami perdagangan orang dan kekerasan seksual.

“Kami sangat senang dengan pertemuan ini yang menjadi awal kerja sama dalam mengadvokasi korban TPPO dan Kekerasan seksual yang akan membantu kawan-kawan PMI,” pungkas Sukendar selaku Ketua DPW SBMI Lampung.