SBMI BLITAR DAN SOLIDARITY CENTER MENINGKATKAN LITERASI TPPO

SBMI Blitar bekerjasama dengan Solidarity Center mengadakan diskusi kelompok terfokus tentang sistem dan praktik perekrutan penempatan buruh migran dan bahaya Tindak Pidana Perdagangan Orang (Trafficking in Person).

Selain melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat, literasi terkait tindak pidana perdagangan orang atau trafficking in person (TIP) juga sangat penting. Semakin banyak literasi mengenai hal ini, akan semakin meningkatkan pemahaman masyarakat terutama para orang tua untuk mengetahui potensi yang dapat membuat anak-anak dan perempuan dapat terpapar perdagangan orang.

Untuk menghindari praktik perdagangan orang bermodus ketenagakerjaan, ketika ada yang menawarkan pekerjaan, mintalah dokumen sebagai berikut :

Surat SK asli dari perusahaan;
Surat Tugas dari perusahaan;
Surat terdaftar sebagai Perekrut Lapangan dari Disnaker;
Copy Surat Ijin Pengerahan (SIP) atau Job Order (JO) dari BNP2TKI;
Surat Pengantar Rekomendasi dari Disnaker.

Jika orang yang menawarkan tersebut bisa menunjukkan dokumen-dokumen tersebut, lebih baik menolak penawarannya. Untuk mengetahui perusahaan yang terdaftar bisa klik ini, untuk mengetahui apakah perusahaan tersebut memiliki Job Order klik ini. untuk mengetahui lowongan kerja klik link ini, untuk mengetahui apakah buruh migran terdaftar atau tidak klik link ini.

Istilah Literasi

Menurut Wikipedia literasi berasal dari kara literatus, artinya adalah orang yang belajar. Selanjutnya, National Institut for Literacy menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan literasi adalah kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, berbicara, menghitung dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian yang diperlukan dalam pekerjaan, keluarga dan masyarakat. Education Development Center (EDC) juga turut menjabarkan pengertian dari literasi, yakni kemampuan individu menggunakan potensi yang dimilikinya, dan tidak sebatas kemampuan baca tulis saja.