Profil Pengacara SBMI Lombok Timur, Husnul Fajri S.H

Husnul Fajri S.H adalah seorang pengacara yang saat ini menjadi salah satu anggota Tim  Advokasi Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC SBMI) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Husnul Fajri atau biasa dipanggil Ayik, aktif menjadi pengacara yang berkantor di Lingkungan Reban Tebu RT 18, Kelurahan Sandubaya, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur.

Pada tahun 2020, perempuan kelahiran Pancor, Kabupaten Lombok Timur pada 11 Agustus 1988 ini bergabung dengan SBMI dan masuk struktur kepengurusan  DPC SBMI Lombok Timur Divisi Advokasi di bawah kepemimpinan Usman S.Pd.

Selain mengabdi di SBMI,Ayik juga aktif berkegiatan terkait isu sosial kemanusiaan dan kebijakan pemerintahan.  Saat ini, Ayik menjadi Tim Advokasi di beberapa organisasi lokal di Lombok Timur seperti, Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI), Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Asosiasi Pengusaha Salon (APS), dan beberapa organisasi lainnya.

Ayik merupakan anak kedua dari lima bersaudara yang dilahirkan oleh pasangan suami istri bernama Bapak Sahruddin dan Ibu Muslimah.

Ayik tamat Madrasah Ibtidaiyah (MI) tahun 2001, melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah Model Selong dan lulus tahun 2003, kemudian melanjutkan ke SMA NW Pancor dan lulus tahun 2005. Pada tahun 2013 Ayik masuk ke perguruan tinggi dengan jurusan Hukum di Universitas Gunung Rinjanji dan lulus pada tahun 2017.

Saat menjadi mahasiswi, Ayik aktif dalam Organisasi Liga Mahasiswa Nasioal untuk Demokrasi (LMND) dan menjabat sebagai Ketua LMND Kabupaten Kota Lombok Tmur.

Selama mengabdi di SBMI, Ayik bersama pengurus DPC SBMI Lombok Timur lainnya aktif memperjuangkan hak dan keadilan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan anggota keluarganya serta aktif melakukan pendampingan terhadap PMI bermasalah baik sebelum berangkat, saat di negara penempatan, maupun PMI yang sudah pulang ke Tanah Air.

Bersama pengurus DPC SBMI Lombok Timur, Ayik juga aktif melakukan pendampingan terhadap PMI korban penempatan nonprosedural, baik yang sakit maupun yang meninggal dunia di negara penempatan.

Di bawah kepemimpinan Usman S.Pd, Ayik bersama pengurus DPC SBMI Lombok Timur  juga aktif memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga Kabupaten Lombok Timur mengenai tata cara bekerja ke luar negeri yang sesuai prosedur, serta mengupayakan pemberdayaan ekonomi bagi  purna PMI dan anggota keluarganya.