Migrasi Keterpaksaan dan Munculnya Budaya Buruk

Cianjur-Kecenderungan migrasi keluar negeri yang terjadi selama ini adalah migrasi keterpaksaan, karena sulitnya lapangan pekerjaan. Demikian dikatakan oleh Asep Maliki Sekertaris SBMI Cabang Cianjur. Menurutnya jika ada lapangan pekerjaan yang menjadi sumber ekonomi produktif bagi kesejahteraan masyarakat, migrasi keluar negeri tidak akan terjadi.

Diteruskan, ada banyak yang dikorbankan oleh calon buruh migran ketika sudah memutuskan untuk bekerja di luar negeri, yang kentara adalah berpisahnya anggota keluarga, suami dengan istrinya, anak dengan ibunya, anak dengan orang tuanya dan seterusnya. Selain itu ada juga kecenderungan yang mucul dan terjadi dimana-mana sehingga menjadi fenomena umum, yaitu pulang bersama pasangan lain. “Buruh Migran perempuan ia pulang dengan suami baru atau sebaliknya, nah budaya buruk ini terjadi dan penyelesaiannya sangat rumit” Katanya