AMNESTI 2017: KBRI RIYADH DAHULUKAN WNI YANG PUNYA TIKET PULANG
1 min read
Berdasarkan pantauan SBMI Arab Saudi, pelaksanaan amnesty 2017 berjalan cukup baik, per 13 April 2017 jumlah warga negara Indonesia yang mengajukan pendaftara mencapai 995 orang. Dari jumlah tersebut yang sudah selesai dilayani oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI Riyad) dan mendapatkan ijin keluar atau exit permit sebanyak 222 orang. Hal ini disampaikan oleh Agus Gia.
“Jadi masih sekitar 773 orang lagi yang masih dalam proses layanan exit permit-nya di Jawazat” jelas Kordinator Komunikasi dan Informasi SBMI Arab Saudi
Berdasarkan pantauan dilapangan, setiap harinya KBRI Riyadh melayani kurang lebih sebanyak 60 orang pencari amnesty, dengan rincian 50 orang diproses di Jawazat Malaz, dan 10 orang lainnya akan diproses di Jawazat di luar Riyadh.
Eden Permana menambahkan saat ini kebijakan KBRI Riyadh mendahulukan pencari amnesty yang sudah siap memiliki uang untuk membeli tiket pulang. “Jadi, bagi yang belum siap untuk segera pulang akan tertunda proses exit permitnya sampai yang bersangkutan sudah siap untuk segera pulang,” kata Ketua SBMI Arab Saudi (13/4/2017)
Bagi pencari amnesty bisa menghubungi nomor layanan ini : +966 50 886 7876 dan +966 53 162 1706
