TUNTUT GAJI, SBMI TEGAL DAMPINGI PULUHAN ABK GELAR AKSI DI DEPAN KANTOR PT. PJS
1 min read
Puluhan Anak Buah Kapal (ABK) yang tergabung dalam Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Tegal, menggelar aksi protes di depan kantor PT Puncak Jaya Samudra (PJS), di Desa Lawangrejo, Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (4/12/2020).
Massa aksi yang dikoordinatori Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) SBMI Tegal, Zainudin tersebut menuntut PT. PJS agar memberikan hak para ABK yang selama ini belum dibayarkan.
“Rata-rata hak gaji para ABK yang belum dibayar PT. PJS sekitar 3 hingga 4 bulan. Termasuk hak gaji di atas kapal (on boat), tunjangan asuransi kesehatan, hingga santunan kematian,” kata Zaenudin kepada redaksi sbmi.or.id, Jumat (4/12) siang.
Menurut Zaenudin, puluhan ABK itu berasal dari berbagai Kabupaten/Kota di Indonesia. Sebelumnya, mereka sudah beberapa kali mendatangi pihak perusahaan untuk meminta kejelasan. Namun, pihak PT. PJS hanya memberikan janji-janji belaka.
“Ada sekitar 40 ABK. Selama ini PT. PJS hanya memberi janji-janji. Padahal ada Perjanjian Kerja Laut (PKL) yang ditandatangani kedua belah pihak. Pihak PT harus memberikan hak-hak mereka,” katanya.
Lebih lanjut Zaenudin mengatakan, dalam aksi yang digelar mulai sekitar pukul 9.00 pagi tadi, tidak ada perwakilan pihak PT. PJS yang menemui massa aksi. Namun, ada inisiatif dari pihak Polres Pemalang yang akan memfasilitasi pertemuan antara pihak PT dengan SBMI Tegal terkait pemenuhan hak para ABK.
“Tidak ada satu pun perwakilan pihak PT yang menemui kami. Bahkan pintu gerbang PT ditutup rapat-rapat. Namun, pihak Polres menjanjikan akan memfasilitasi pertemuan antara SBMI Tegal sebagai penerima kuasa dari para ABK dengan pihak PT untuk pemenuhan hak-hak ABK sebagaimana yang mereka tuntut,” pungkas Zaenudin.
