DISKUSI KOMUNITAS PENINGKATAN KAPASITAS KEORGANISASIAN SBMI DARI DESA MELALUI PEMBERDAYAAN EKONOMI DI SERANG

Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) menggelar Diskusi Komunitas pengembangan dan peningkatan kapasitas keorganisasian melalui pemberdayaan ekonomi berbasis koperasi di Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (31/10/2020).

Kegiatan ini diselenggarakan SBMI dengan didukung oleh Yayasan TIFA dalam  program bertajuk ”Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas Keorganisaisan Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) dari Desa, melalui Penanganan Kasus dan Pemberdayaan Ekonomi”

Bertempat di Balai Desa Domas, Kecamatan Pontang, Diskusi Komunitas ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) SBMI Banten, H. Maftuhi Salim dan Ketua Umum SBMI, Hariyanto Suwarno beserta empat pengurus Dewan Pimpinan Nasional (DPN) SBMI lainnya.

Peserta Diskusi Komunitas ini terdiri dari 30 anggota dan pengurus Dewan Pimpinan Desa (DPD) SBMI dari 3 desa, yaitu Desa Domas, Kecamatan Pontang, Desa  Purwadadi, Kecamatan Lebakwangi, dan Desa Lebak Kepuh, Kecamatan Lebakwangi.

Diskusi Komunitas ini dibuka oleh Ketua DPW SBMI Banten, H. Maftuhi Salim. Dalam sambutannya, selaku Ketua DPW SBMI Banten, Maftuhi mengucapkan terima kasih kepada DPN SBMI yang terus berusaha meningkatkan kapasitas keorganisasian SBMI dengan mengadakan Diskusi Komunitas di tingkat desa.  

“Terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemerintah Desa Domas dan para peserta yang dengan sukarela mau menghadiri Diskusi Komunitas ini. Dengan adanya program pemberdayaan ini kami berharap ekonomi para mantan buruh migran di tiga desa yang telah terbentuk DPD SBMI akan terangkat,” kata Maftuhi.

Dari Diskusi Komunitas ini telah berhasil terbentuk Koperasi SBMI di tiga desa, yaitu di Koperasi SBMI Desa Domas, Koperasi SBMI Desa Lebak Kepuh, dan Koperasi SBMI Desa Purwadadi.

Fadli, salah satu anggota DPD SBMI Domas yang menjadi peserta diskusi mengatakan bahwa Diskusi Komunitas yang diadakan SBMI ini sangat bermanfaat karena para anggota dan pengurus SBMI di tingkat desa banyak mendapatkan ilmu, khususnya tentang tata cara mendirikan koperasi.

“Terima kasih kepada SBMI yang telah banyak memberikan ilmu dalam Diskusi Komunitas ini. Dengan terbentuknya Koperasi SBMI semoga dapat memberdayakan para purna BMI khususnya di Desa Domas, Kecamatan Pontang,” kata Fadli yang pernah menjadi BMI di Arab Saudi selama dua tahun.

Senada dengan Fadli, salah satu anggota DPD SBMI Desa Purwadadi, Ida Saidah juga menilai kegiatan Diskusi Komunitas tentang pemeberdayaan ekonomi purna BMI ini sangat bermanfaat bagi para anggota dan pengurus SBMI di tingkat desa.

“Dengan pembentukan Koperasi SBMI, semoga kami bisa mengembangkan potensi desa menjadi sebuah usaha kreatif sehingga dapat memberdayakan para purna BMI, khususnya di Desa Purwadadi, Kecamatan Lebakwangi,” kata Ida Saidah.