sbmi

Memperjuangkan Keadilan Bagi Buruh Migran dan Anggota Keluarganya

NOVI, GAGAL BUKAN BERARTI TAK BERARTI

1 min read
Bagi Novi Kurniasih (28) Ketua DPC SBMI Semarang, hidupnya akan terasa lebih bermakna ketika bermanfaat bagi sesama. Disela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, ibu satu anak ini tetap menyisakan sebagian waktunya untuk berderma.

noviBagi Novi Kurniasih (28) hidupnya akan lebih bermakna ketika bermanfaat bagi sesama. Disela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga,  ibu satu anak ini tetap menyisakan sebagian waktunya untuk berderma. “Ini merupakan tekad saya ketika saya pernah mengalami kegagalan dan pahitnya penderitaan kerja di New Taipei City Taiwan” Katanya

Selain melakukan rutinitas advokasi dan bantuan hukum bagi buruh migran dan keluarganya, Ketua SBMI Cabang Semarang ini juga rajin melakukan pemberdayaan kepada mantan buruh migran, terutama buruh migran yang kurang beruntung.  “Belum lama ini kami bekerja sama dengan Pemerintah Daerah telah menyelenggarakan pelatihan ternak ayam dan salon bagi mantan buruh migran”. Jelasnya

Lebih dalam lagi ia menjelaskan bahwa untuk menyangga ekonomi bagi masyarakat sekitar, ia menyelenggarakan usaha simpan pinjam. “Saat ini anggotanya baru mencapai 400 orang, dengan simpan pinjam ini anggota sangat terbantu ketika membutuhkan uang cepat, misalnya ketika menghadapi hari besar keagamaan atau hari raya”. Paparnya

Jebolan Fakultas Hukum Untag ini juga berencana akan mendirikan usaha dagang yang bekerjasama dengan pelaku usaha rumahan. “Warung ini akan di namai Warung Merah Putih” Jelasnya

2 thoughts on “NOVI, GAGAL BUKAN BERARTI TAK BERARTI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *