sbmi

Memperjuangkan Keadilan Bagi Buruh Migran dan Anggota Keluarganya

SBMI Menyelenggarakan Pelatihan Pemberdayaan Ekonomi

1 min read
TOT pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengurus untuk menjadi trainer ditingkat cabang

Training Of Training (TOT) Pemberdayaan Ekonomi berbasis Koperasi yang dilaksanakan di kawasan Tebet Jakarta Selatan pada tanggal 16 November 2019, hanya diikuti oleh pengurus DPC SBMI Divisi Pemberdayaan. Hal ini sengaja dilakukan, agar peserta nantinya akan fokus ke pemberdayaan ekonomi kelompok/ organisasi.

TOT pemberdayaan  bertujuan untuk mencetak trainer-trainer di daerah dengan harapan  divisi pemberdayaan ekonomi akan menjadi pendamping kelompok usaha yang ada di desa. “Untuk meningkatkan kapasitas atau kemampuan pendamping, TOT ini dilakukan. Karena salah satu  kunci  sukses dalam pemberdayaan ekonomi adalah kemampuan dari  pendampingnya untuk menciptakan usaha,” ujar Moch Ernawan, Koordinator Departemen Pemberdayaan Ekonomi DPN SBMI.

SBMI Memfokuskan pemberdayaan ekonomi melalui kelompok-kelompok yang ada di desa karena kelompok-kelompok yang ada di desa merupakan ujung tombak  dari suatu organisasi. Jika pemberdayaan dimulai dari desa tentunya akan berdampak positif  bagi organisasi dan juga bagi anggota yang ada di desa. Dalam TOT  pemberdayaan ini mengajak kelompok  yang ada di desa untuk berdaya dan juga agar bisa berusaha tidak hanya orang mengandalkan bekerja sebagai buruh agar mereka dapat merubah pola pikirnya dari buruh menjadi seorang pengusaha.

TOT  tidak hanya menggunakan  pola ceramah saja tapi juga melakukan metode curah pendapat, permainan,  diskusi, serta  presentasi dari hasil diskusi peserta yang dibuat kelompok sehingga terjadilah proses yang pastisipatif. Peserta menjadi lebih aktif, tidak hanya sekedar menjadi pendengar.

“Harapan saya program pemberdayaan yang ada di desa nanti berjalan dengan sukses. Tidak hanya sukses di awal, tapi sukses yang berkelanjutan. Sehingga berdampak positif untuk perekonomian dan kesejahteraan anggota. Sekaligus berpotensi untuk turut berkontribusi kepada organisasi SBMI,” lanjut Ernawan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *